Bulutana: Sentra peremajaan agroforestri kakao, benih sayuran, dan olahan produk agroforestri
Lokasi

Tentang
Tapak Percontohan Pertanian Cerdas Iklim (TP2CI) Bulutana adalah pusat pembelajaran peremajaan agroforestri kakao, pembenihan sayuran untuk ketahanan pangan dan gizi, serta olahan produk agroforestri di Kabupaten Bone. Terletak di sub bentang lahan Bulu Tana di Daerah Aliran Sungai (DAS) Walanae, wilayahnya mencakup sebagian kecamatan Lappariaja, Ponre, dan Bengo. Tapak Percontohan ini menawarkan paket pembelajaran tentang peremajaan agroforestri kakao, mulai dari produksi bibit unggul sampai peremajaan berbasis multiklon yang cerdas iklim. Selain itu, terdapat juga paket pembelajaran tentang komoditas sayuran, mulai dari pembenihan sampai pengelolaan dapurnya untuk ketahanan pangan dan gizi keluarga. Pengunjung juga dapat belajar contoh-contoh pengolahan produk turunan agroforestri dari kelapa, aren, dan sayur-sayuran.
Meet The Champions
Abidin, spesialis agroforestri kakao berbasis multiklon
Tidak seperti kebanyakan masyarakat, kebun kakaonya yang mulai tua di Desa Turuadae tidak ia alihfungsikan menjadi ladang untuk tanaman pangan. Kebun kakaonya yang dicampur kelapa, buah-buahan, cabai, dan pisang yang mulai berantakan ia mulai remajakan melalui teknik sambung samping dan sambung pucuk. Lebih jauh, beliau memperkenalkan pendekatan multiklon dalam kebun kakaonya sebagai upaya adaptasi terhadap perubahan iklim. Tak hanya budi daya, beliau juga mengembangkan rumah bibit dan memproduksi berbagai bibit tanaman melalui teknik perbanyakan yang mudah dipraktikkan di rumah masyarakat.
Rusdiaman, spesialis kebun benih dan kebun dapur untuk ketahanan pangan dan gizi
Di petak kebunnya di belakang rumah, Rusdiaman mengembangkan berbagai jenis bedengan tanaman pangan dan hortikultura; mulai dari palawija, terung, tomat, cabai, sayuran hijau, pepaya, melon, dan buah-buahan lainnya. Berbagai macam jenis ini dikembangkan untuk ketahanan pangan dan gizi kelompok; tak hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk kelompoknya. Sebagian hasil berlebih dijual ke pasar, menjadi sumber penghidupan alternatif. Agar kebunnya terus berkelanjutan, terdapat juga rumah benih yang berfungsi sebagai tempat membenihkan kembali tanaman sayur dan buah secara mandiri.
Paket Pembelajaran
Paket pembelajaran memiliki berbagai tujuan yang disesuaikan dengan kebutuhan pengunjung. Paket pembelajaran yang ditawarkan diantaranya:
Paket Pembelajaran 1: Peremajaan agroforestri kakao berbasis multiklon yang cerdas iklim
Tujuan paket pembelajaran 1:
- Meningkatnya pemahaman mengenai agroforestri dan GAP kakao, cengkeh, kelapa, dan komoditas lain
- Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan dalam pembibitan tanaman kakao dengan Teknik sambung pucuk dan sambung samping
- Meningkatnya pengetahuan dalam pengelolaan dan perawatan bibit berkualitas
- Meningkatnya Upaya peremajaan tanaman kakao
Paket pembelajaran 1 memiliki beberapa kegiatan diantaranya adalah:
- Memahami jenis klon dan pentingnya multiklon pada kakao
- Merancang rumah bibit/pembibitan untuk tanaman kakao dan buah-buahan sebagai pendamping kakao
- Melakukan praktik perbanyakan tanaman kakao dengan sambung pucuk dan sambung samping
- Mengenal teknik pemeliharaan bibit
- Praktik budi daya yang baik untuk tanaman kakao dan tanaman pendamping kakao dalam agroforestri
Kegiatan yang ditawarkan oleh paket 1 dapat ditemukan pada berbagai lokasi berikut:
- Lokasi kebun belajar 1 : Agroforestri Kakao Peremajaan Mattampawalie
- Lokasi kebun belajar 2 : Agroforestri Kakao Nilam Mattampawalie
- Lokasi kebun belajar 3 : Agroforestri Kakao Mattampawalie
- Lokasi kebun belajar 4 : Pembibitan Sukun Samaenre
- Lokasi kebun belajar 5 : Peremajaan Kakao Sengengpalie
- Lokasi kebun belajar 6 : Agroforestri Kakao Dusun Telaga Sengengpalie
- Lokasi kebun belajar 7 : Kebun Belajar Agroforestri Kakao Turuadae
- Lokasi kebun belajar 8 : Pembibitan Kakao dan Buah Turuadae
- Lokasi kebun belajar 9: Pembibitan kakao Turuadae
- Lokasi kebun belajar 10 : Agroforestri Kakao Waekeccee
- Lokasi kebun belajar 11 : Pembibitan Kakao Walimpong
Pemilik/pengelola: Alimin
Kegiatan: Rehabilitasi kakao tua
Pemilik/pengelola: H. Muslimin
Kegiatan: Budidaya Kakao dan Nilam dalam 1 kebun
Pemilik/pengelola: Fajar
Kegiatan: Budidaya Kakao, sukun, kelapa dan pala dalam 1 kebun
Pemilik/pengelola: Muh. Yusuf. S.P
Kegiatan: Pembibitan Sukun
Pemilik/pengelola: Ali alatas
Kegiatan: Kebun kakao sambung samping dengan tanaman kelapa, sukun, pisang, cengkeh dan jati merah .
Pemilik/pengelola: Rahina
Kegiatan: Kebun Campur (Kakao, Kelapa, Kemiri, Mangga, dan pohon jati merah)
Pemilik/pengelola: Abidin
Kegiatan:
- Peremajaan kakao
- Penanaman dengan jarak tanam
- Teknik sambung pucuk/chupon dan sambung samping
Pemilik/pengelola: Jusmiani
Kegiatan:
- Penanaman kakao
- Teknik Pembukaan lahan tanpa bakar (PLTB)
- Menghasilkan bibit unggul
- Mengatur jarak tanam
Pemilik/pengelola: Takdir
Kegiatan: Produksi bibit kakao, sambung samping dan sambung choupon
Pemilik/pengelola: Erni
Kegiatan:
- Teknik Pemangkasan
- Pengaturan jarak tanam
- Penggunaan kompos
- Pembibitan kakao
- Praktik penyambungan bibit kakao dengan sambuk pucuk atau samping
Pemilik/pengelola: Hamsir, S. Pd
Kegiatan: Pembibitan Kakao dan kebun Budidaya geratif dan Vegetatif
Paket Pembelajaran 2: Kebun dapur dan kebun benih sayuran untuk ketahanan pangan dan gizi
Tujuan paket pembelajaran 2:
- Meningkatnya keterampilan pembibitan sayuran
- Meningkatnya pemahaman dalam budidaya tanaman sayuran
- Meningkatnya keterampilan dan pemahaman dalam memproduksi pupuk organik dan pestisida nabati beserta cara mengaplikasikannya
- Meningkatnya pengelolaan kebun dapur
Paket pembelajaran 2 memiliki beberapa kegiatan diantaranya adalah:
- Merancang rumah benih untuk tanaman sayur-sayuran untuk pemenuhan pangan dan gizi keluarga
- Produksi pupuk organik padat dan cair dari limbah di sekitar
- Produksi pestisida nabati untuk pengendalian hama dan penyakit sayur-sayuran
- Merancang dan merawat kebun dapur untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi keluarga
Kegiatan yang ditawarkan oleh paket 2 dapat ditemukan pada berbagai lokasi berikut:
- Lokasi kebun belajar 1 : Dasawisma Terong II Mattampawalie
- Lokasi kebun belajar 2: Kebun Dapur Ibu Mardiana
- Lokasi kebun belajar 3: Kebun Dasawisma Waekeccee
- Lokasi kebun belajar 4: Rumah Sayur Alam
Pemilik/pengelola: Arnida
Kegiatan: Budidaya tanaman sayur
Pemilik/pengelola: Mardiana
Kegiatan:
- Pembenihan kacang panjang, terong, tomat, dll;
- Penanaman sayur
Pemilik/pengelola: Kelompok Dasawisma
Kegiatan:
- Budidaya sayuran
- Pengembangan kebun dapur
Pemilik/pengelola: Rusdiaman
Kegiatan:
- Rumah benih sayur
- Pengembangan kebun dapur
- Budidaya sayuran
- Pembuatan pupuk organik padat dan cair
Paket Pembelajaran 3: Industri skala rumah tangga pengolahan pasca panen produk turunan kelapa dan sayur-sayuran
Tujuan paket pembelajaran 3:
- Meningkatnya pengetahuan dalam pengolahan produk turunan kelapa menjadi gula aren
- Meningkatnya pengetahuan dalam penanganan pasca panen produk pertanian (sayuran) hingga siap dipasarkan
- Meningkatkan pemahaman terhadap strategi pemasaran dan pemetaan target pasar
Paket pembelajaran 3 memiliki beberapa kegiatan diantaranya adalah:
- Membuat produk olahan kelapa menjadi gula aren
- Melakukan kegiatan penanganan pasca panen dan sortasi sayuran hingga siap dipasarkan
- Pemilihan jenis kemasan sesuai dengan produk olahan dan produk pertanian yang dihasilkan
- Membuat desain kemasan dan label produk olahan pertanian
- Memetakan pasar dan strategi pemasaran
Kegiatan yang ditawarkan oleh paket 3 dapat ditemukan pada berbagai lokasi berikut:
- Lokasi kebun belajar 1 : Usaha Produksi Gula Aren Mattampawalie
- Lokasi kebun belajar 2 : Usaha Gula Aren Turuadae
- Lokasi kebun belajar 3 : Rumah Sayur Alam
- Lokasi kebun belajar 3 : Usaha Gula Aren Annungnge
Pemilik/pengelola: Amiruddin
Kegiatan: Pembuatan gula merah Aren
Pemilik/pengelola: Syahrul
Kegiatan: Pengolahan gula aren
Pemilik/pengelola: Rusdiaman
Kegiatan:
- Praktik panen sayuran
- Pemasaran sayuran
Pemilik/pengelola: Santi/Rola
Kegiatan: Produksi gula Aren
Tim Kerja
TP2CI ini dikelola oleh sekumpulan petani pelopor, yaitu:
- Ayu Indira, Kelompok Wanita Tani Desa Mattampawalie
- Abidin, Kelompok Belajar Siamasei 1 Desa Turuadae
- Rusdiaman, Kelompok Belajar Massedi, Desa Waekeccee
- Pita Suci, Kelompok Belajar Massedi, Desa Waekeccee
- Herwin, Kelompok Tani Laworung Desa Sengengpallie
- Fajar, Petani Milenial Desa Mattampawalie




Mitra
Hubungi Kami
Pustaka
Galeri




